ANALISIS PERSON-ORGANIZATION FIT DAN JOB SATISFACTION TERHADAP COMPETITIVE ADVANTAGE DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR SEBAGAI VARIABEL INTERVENING
Studi Kasus Pada Usaha Kecil Menengah DIY
Abstract
This research aims to find a capability of Small Medium Enterprise in Yogyakarta regency for surviving. The variables use peson organization fit, job satisfaction, organizational citizenship behavior, and competitive advantage with 80 respondents. The research use a combination purposive sampling and accidental sampling. The result shows that Person-Organization Fit effect on Organizational Citizenship Behavior (H1), Job Satisfaction doesn’t effect on Organizational Citizenship Behavior (H2), Organizational Citizenship Behavior effect on Competitive Advantage (H3), Person-Organization Fit doesn’t effect on Competitive Advantage (H4), and Job Satisfaction effect on Competitive Advantage (H5). This research also shows Person-Organization Fit and Job Satisfaction will increase of Competitive Advantage when are mediated by Organizational Citizenship Behavior
Keywords: Person-Organization Fit, Job Satisfaction, Organizational Citizenship Behavior, Competitive Advantage
Downloads
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama kepada Upajiwa Dewantara dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, kirimkan ke repositori institusional atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini.
- Penulis diijinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Di gudang institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyampaian, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang lebih lama.